MediaTek Umumkan Chipset Baru MT6739 dengan Dukungan Rasio Layar 18:9


Produsen chipset awal Taiwan, MediaTek baru-baru ini mengumumkan chipset terbarunya, dimana mereka menggelar panggung peluncuran di acara India Mobile Congress 2017. Pada kesempatan tersebut, perusahaan memperkenalkan chipset entry-level MT6739, dimana chipset baru kali ini datang dengan CPU quad-core yang sudah mendukung rasion layar 18:9 dan dual VoLTE. Ilustrasi (Kredit: Tecnoandrodi) Dengan dukungan rasio layar tersebut, tampaknya smartphone entry-level di masa mendatang akan hadir dengan layar 18:9. Sementara untuk resolusinya sendiri mendukung hingga 1440×720 piksel. Sementara untuk prosesor terdiri dari quad-core Cortex-A53 dengan clockspeed 1.5GHz. Untuk konektivitas seluler, chipset ini mendukung modem LTE Cat.4, dan dukungan dual-SIM. Spesifikasi lainnya juga terlihat menarik, dan berikut adalah daftar lengkap spesifikasi chipset MediaTek MT6739: CPU: 4x ARM Cortex-A53 hingga 1.5GHz Memory: LPDDR3 (Hingga 3GB, 667MHz) Penyimpanan: eMMC 5.1 Kamera: 8M + 0.3M (VGA) dual kamera Video Decoding: 1080p @ 30fps, H.264 / HEVC Video Encoding: 1080p @ 30fps, H.264 Graphics: IMG PowerVR GE8100 hingga 570MHz Display: 1440 x 720 Modem: 4G LTE Cat. 4 DL / Cat. 5 UL (FDD / TDD), C2K SRLTE, L + G, L + W / L + L DSDS, eMBMS, HPUE, 600MHz band yang didukung Konektivitas: 802.11a Wi-Fi/b/g/n, Bluetooth 4.2, FM, GPS + Glonass / GPS + Beidou Kehadiran chipset MediaTek MT6739 akan menjadi pengganti chipset MediaTek MT6735, dan akan mulai diusung oleh smartphone entry-level pada akhir 2017.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berbekal DNA, Ilmuwan Susupkan Malware untuk Serang Komputer

Liputan6.com, Jakarta - Peneliti dari University of Washington telah berhasil menemukan cara baru untuk menyerang komputer . Dalam makalah yang dipublikasikan baru-baru ini, mereka untuk kali pertama berhasil memanfaatkan untaian DNA khusus guna meretas sebuah PC. Dikutip dari The Guardi an, Senin (14/8/2017), para peneliti memanfaatkan molekul buatan yang dikodekan mirip DNA untuk membawa virus komputer. Menurut ketua peneliti Tadayoshi Kohno, timnya merancang rantai DNA buatan khusus yang berisi malware . Para peneliti menggunakan pasangan basa DNA dalam penelitian ini. Mereka merekayasa pasangan adenin, sitosin, guanin, dan timin yang dibuat sebagai DNA asli lalu menyusupkan malware  ke dalamnya. "Saat rantai DNA berisi malware  ini diproses dengan software khusus, ia dapat mengakses fitur keamanan komputer tersebut. Artinya, kami dapat mengendalikan komputer itu dari jarak jauh memakai DNA sintetis yang berlawan," tulis penelitian tersebut. Namun perl
Baca selengkapnya

Sebanyak 333 Mahasiswa STMIK & STIT Pringsewu Adakan KKN

Gambar
Sebanyak 333 Mahasiswa STMIK & STIT Pringsewu Adakan KKN Penulis admin1 27 Juli 2017 0 137 views Berbagi di Facebook Tweet di Twitter PELEPASAN: Keberangkatan 333 mahasiswa STMIK dan STIT Pringsewu yang akan melaksanakan kegiatan KKN di 33 pekon pada 8 Kecamatan di Kabupaten setempat, Rabu (26/7). T RANSLAMPUNG.COM, PRINGSEWU- Bupati Pringsewu Hi. Sujadi Saddad melepas keberangkatan 333 mahasiswa STMIK dan STIT Pringsewu yang akan melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di 33 pekon pada 8 kecamatan di kabupaten setempat, Rabu (26/7). Didampingi Ketua STMIK Hj. Rita Irviani Fauzi, MM., dan Ketua STIT Pringsewu Dwi Rohmadi Mustofa, .M.Pd., Sujadi mengatakan, KKN merupakan sarana pembelajaran langsung bagi m
Baca selengkapnya

Canggih, Beli Ayam Goreng di Restoran Ini Pakai Sensor Muka

Liputan6.com, Tiongkok - Sebuah restoran cepat saji yang khusus menyediakan ayam goreng di Hangzhou, Tiongkok, memberi inovasi baru dalam kemudahan pembayaran makanan. Mereka menguji sistem pembayaran baru yang memungkinkan pembeli dapat membayar makanan hanya dengan tersenyum pada kamera. Metode pembayaran ini disebut “ Smile to Pay ” dan diluncurkan dalam kerjasama bersama Alipay, platform pembayaran online yang dibuat oleh Alibaba, perusahaan besar  di Tiongkok. Meski terlihat konyol, bentuk pembayaran ini telah dikerjakan oleh Alibaba selama bertahun-tahun. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa teknologi ini membutuhkan waktu sekitar dua detik untuk memindai wajah seseorang dengan menggunakan kamera 3D dan “live-ness detection algorithm”  untuk mengurangi kecurangan. Teknologi ini tersedia bagi pelanggan yang terdaftar di aplikasi Alipay. Pelanggan yang memutuskan untuk menggunakan metode ini harus memasukkan nomor telepon mereka sebagai bentuk verifika
Baca selengkapnya